KEHAMILAN kembar memiliki tingkat risiko tinggi. Selain posisinya dalam kandungan, juga karena kondisi kehamilannya. Inilah beberapa risiko yang berpeluang timbul:
1. Pada posisi janin masih dalam perut, keduanya berposisi saling melintang sesamanya, saling mengunci (interlocking). Anak pertama lintang atau sungsang sementara anak kedua memanjang horizontal.
2. Peluang terjadi prolaps tali pusar. Risiko menjadi lebih tinggi pada bayi bertubuh kecil.
3. Terjadi plasenta previa (plasenta menutupi seluruh jalan lahir)
4. Pada kembar mono-amniotik (kantung ketuban hanya satu), berpeluang tali pusar janin saling melilit sesamanya. Bisa karena ekstremitasnya sendiri atau dari kembarannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
BISA jadi Anda memiliki pandangan lain? Silakan Anda tulis